Skip to main content

The Next Big Thing


Rasanya gak sabar nunggu waktu itu datang: energi buat menyalakan industri kreatif berbasis komik meledak-ledak, tak dapat lagi ditahan. Tapi bikin komik lagi bukan sekedar klangenan alias cinta monyet semata. Ndak cuma hobi, ndak cuma balas dendam.
Setelah ngobrol panjang selepas lebaran kemarin, rasanya memang dunia komik Indonesia perlu mendapat tamparan super keras sekali lagi buat bangun!
Dan kamipun berkumpul: Yudi Sulistya (Senior Illustrator Petakumpet, Juara Komik Nasional), Apriyadi Kusbiantoro (Studio Urakurek, Animator Iklan, Juara Komik Nasional), Eri Setiyono (Infinite Frameworks, Animator, Multimedia Designer, Juara Komik Nasional), Ahmad Faisal Ismail (Sebikom, Kreator Sukribo Kompas, Juara Komik Nasional) dan saya (tukang bikin minum, motongin kertas dan juru ketik) untuk membicarakan project serius ini.
Dan projectpun dimulai: kami butuh satu tahun (tanpa diskon) hanya untuk bikin script yang inspired, baik untuk komik-komik kami yang di-reborn maupun judul yang Gress. Tanpa script yang kuat, illustrasi sekeren apapun pasti gak bunyi. Mmm.. apalagi jika asal-asalan demi kejar setoran.

Waktu setahun persiapan rasanya tak bakal cukup untuk karya yang sungguh-sungguh. Adrenalin ini terus bergolak, tak sabar menunggu karya itu lahir...

Comments

Anonymous said…
asik beratt..! ditunggu..!
Anonymous said…
kerenh bung... sy jg termasuk yang berharap segera terbit! sukses ya!
Unknown said…
O.K dech...
Btw,cari Tekyan susah banget ya...
sreg-sreg said…
cek-cek kenapa gue mandeg ..deg..deg ..Oh ya kang Arief...anda seorang motoris...salut gue...tapi emang perlu memeras otot dan otak ..tak dongakke..ndang dadi sing apek..otot kawat ..balong wesi mugo-mugo dewo-dewo merestui
Anonymous said…
waaaahhhhhh,.....pasti hebat

:O
Ratna said…
looo,M.Cito CS
makin kompak yooo!!"
Blognya Kikils said…
tahun 2015 ada gak acara semacam ini?

Popular posts from this blog

Dari Google Untuk Indonesia

Jika Google aja peduli untuk mengingatkan kita semua bahwa hari ini - 17 Agustus 2009 - bangsa besar ini sedang merayakan hari kemerdekaannya, apa bentuk kepedulian kita pada kemerdekaan kita sendiri? Tidak usah buru-buru menjawab. Mari kita lihat di cermin masing-masing, apakah sebentuk sosok yang nampak di hadapan kita itu sudah cukup berbuat untuk bangsanya sendiri, untuk sebuah kata yang membuat kita takjub: INDONESIA. Yang sudah terlanjur ya sudah. Saatnya menatap tajam ke depan, menunjukkan pada dunia sebuah pekik yang takkan tertelan oleh jaman, yang akan bergema 1000 tahun bahkan lebih lama lagi: MERDEKA! Lalu kita wujudkan pekik itu dalam gerak hidup kita selanjutnya. Dengan kemandirian dan keberanian. Jangan lagi kita mempermalukan para pendahulu kita, para pejuang yang gagah berani mengusir penjajah.  Kemerdekaan bukanlah akhir perjuangan. Kemerdekaan justru awal bagi perjalanan Indonesia untuk menjadi bangsa yang besar, yang kita banggakan bersama.

Filosofi Ember

Mengapa kita yang telah bekerja keras dari pagi buta sebelum subuh sampai lepas Isya' bahkan larut malam sampe rumah, tapi rezeki tetep seret? Mengapa kita telah membanting tulang sampai capek-capek pegal tapi ATM  tetap kosong dan tiap tengah bulan keuangan masih minus? Mengapa uang yang puluhan tahun kita kumpulkan sedikit demi sedikit tiba-tiba habis tandas didongkel maling saat kita pergi? Mengapa kita sakit-sakitan tak kunjung sembuh? Mengapa hidup ini makin lama makin sulit kita jalani dan rasa-rasanya kebahagiaan itu cuma milik orang lain dan bukan kita? Saya mengalami sendiri sulitnya mencari jawaban, saat pertanyaan di atas tak sekedar memenuhi kepala saya tapi menyatu dalam setiap tarikan nafas saya. Rasa bingung itu, capek itu, gelapnya perasaan saat membentur dinding yang tebal dan tinggi, sesak nafas saat masalah-masalah memuncak. Pencarian itu membawa saya pada sebuah benda: ember .  Ember? Kok? Bagaimana bisa ember menjawab persoalan seb...

Jadual Diskusi dan Bedah Buku

Berikut beberapa jadual diskusi, talk show atau bedah buku yang udah masuk di Bulan Ramadhan (September) sekaligus menjawab beberapa imel yang menanyakan ke saya kapan ada diskusi buku Jualan Ide Segar: Bedah Buku Jualan Ide Segar (M. Arief Budiman) dan Mata Hati Iklan Indonesia (Sumbo Tinarbuko) di Diskomvis FSR ISI Yogyakarta. Kamis, 11 September 2008 jam 15.00 - 18.00 WIB. Juga menampilkan Sujud Dartanto sebagai pembahas. Untuk Mahasiswa ISI Jogja dan Umum (Free) Ngopi Bareng Penjual Ide Segar di Melting Pot, Sabtu, 13 September 2008, 20.00 - 22.00 WIB, Untuk Umum HTM Rp 15.000,- (Free 1 cup Coffee) Sarasehan Keajaiban Berbisnis Ide di ADVY (Akademi Desain Visi Yogyakarta), Senin, 15 September 2008, 09.00 - 12.00 WIB, untuk Mahasiswa ADVY (Free) Yang segera menyusul adalah Diskusi dan Bedah Buku di Jurusan Komunikasi UGM, semoga juga bisa terlaksana di Bulan September ini. Buat temen-temen silakan hadir untuk meramaikan proses belajar kreatif yang tentu saja sangat fun dan menyena...