Saya nemu berita ini di detik.com , dan sebenernya pengin cuek aja setiap kali melihat berita anggota DPR yang komentar sesuatu tapi jadi aneh karena nggak nyambung. Tapi entah kenapa - mungkin saya sedang sebel sama yang sok mewakili rakyat di DPR ini - saya harus menuliskan pendapat saya disini sebagai rakyat. Oya, sebelumnya saya mesti bilang saya bukan pendukung atau pembela SBY. Bukan saudaranya atau bagian dari Partai Demokrat. Saya pembela logika dan akal sehat. Dan ya, saya termasuk yang mengacungkan dua jempol untuk film Ayat-ayat Cinta yang ditonton bareng-bareng itu: secara kualitas penyajian, maupun secara hasil bisnisnya. Biar gak salah paham. Adalah kurang wawasan jika menyebutkan bahwa apresiasi Presiden, Wapres dan lebih dari 80 duta besar dari negara sahabat yang menonton AAC dianggap sebagai tidak adanya empati dan menyakitkan rakyat. Ini apresiasi yang luar biasa dari seorang kepala negara terhadap kesuksesan sebuah film yang telah mendatangkan 3,5 juta penonton (rek...