L ibur lebaran usai sudah. Hari ini, 28 Oktober kantor sudah mulai buka. Aktivitas bisnis akan mulai berdenyut lagi. Hari-hari yang riuh, kerjaan yang mulai hadir mengisi keseharian, order yang membanjir, deadline yang menyergap, semua itu akan mengembalikan kesadaran kita bahwa dunia nyata telah menyapa. Setelah menyelesaikan puasa satu bulan, mengumpulkan kenangan dan kehangatan dalam silaturrahim lebaran, seharusnya itu bias menjadi bekal yang menguatkan kita untuk menjalani hari-hari baru dengan semangat baru, dengan cara-cara baru, dengan ilmu-ilmu baru. Bukannya tenggelam lagi dengan cara lama, stress yang makin parah dan kepayahan yang makin berat kita panggul. Kejernihan untuk menatap hari-hari panjang masa depan dengan seribu problematikanya akan membuat hidup kita utuh tak pecah berkeping. Jiwa kita adlaha harta kita yang termahal, jangan korbankan hanya untuk mengejar hal-hal remeh dalam kehidupan. Jangan lagi kita pecundangi dengan kepalsuan-kepalsuan. Jangan kita b...