Skip to main content

Gamang

Kadang kita gamang. Bingung mau berbuat apa atau memilih yang mana. Kadang kita ragu, takut dan khawatir. Seolah-olah apa yang kita jalani ini mungkin akan salah di ujungnya. Atau hal-hal yang tak kita inginkan bakal terjadi. Dan itu bakal buruk buat kita, buat masa depan kita, buat perjalanan mencapai impian kita.

Dan ternyata, saya dan Anda tidak sendirian. Semua orang di dunia ini bahkan orang-orang besar yang mewarnai sejarah: mereka juga mengalami keraguan itu. Mereka juga dihinggapi mental block. Mereka juga menangis karena dihimpit beban maha dahsyat yang secara logika akal sehat tak mungkin dipanggul. Mereka juga mengaduh pada Tuhan, mereka menggigil ketakutan bahkan kalut dan bingung.

Perbedaan antara para pemenang dan pecundang bukanlah pada kegamangan itu: dua-duanya pasti mengalami. Para pemenang hanya terus bertahan sambil bergerak mencari solusi, terus bergerak bahkan dalam kegelapan saat mata tak tahu kemana mesti bergerak. Mereka dihimpit beban tapi tetap bergeser ke depan selangkah demi selangkah. Mereka kebingungan tapi mencoba percaya kepada hati nuraninya yang juga goyah.

If you lose your target, just keep moving. Jangan diam. Jangan menyerah. Jangan menjadikan diri sendiri korban tak berdaya. Just keep moving, teruslah bergerak.

Di titik tertentu di depan langkah kita, sang cahaya sedang berharap-harap cemas menantikan perjuangan itu mencapai ujungnya. Dan menyalami sang pemenang.

Anda semua yang tidak menyerah.

Comments

Anonymous said…
permisi om..kemarin tak sempet2tin ke gramed jogja buat menyelami perjalanan hidup dirimu & Petakumpet, wah jan sip tnan, lebih hebat dari "tukul" ya?, rencana biar norak sekalian sih pengin mampir ke kantor minta 'Jualan ide segar'nya di tandatangani, tapi sungkan..karena merasa posisi aku sekarang bagaikan bumi dan langit (minder abis omm..)
OK! thanks atas ilmu yang dibagikan ya,
( subkhan khamidi / sihanss, konco lawas sing wis bali kampung, www.sihanss.wordpress.com)
sahid said…
hiaaaa...menulis lagi d blog ini...
well..intinya bisa saya serap..sok taunya saya...hehe...bolehkan saya menambahkan...masih dengan sok taunya...(lebih mirip curhat)

hidup tidak selalu mudah...buatlah ketidaknyamanan pada dirimu(kalo yang ini, kata dosen saya)...kehidupan ini keras, gebuk saja kalo perlu, tampilah percaya diri, ini pertama, yang kedua, persiapkan sebaik mungkin apa yang akan dihadapi. seberapa kacau pun hasilnya, inilah yang terbaik yang bisa dilakukan, tetap tegakkan kepala, ushaa yang maksimal dengan hasil yang amburadul bukalah kesalahan, ini hanya sebuah proses, tapi yang perlu ditekankan adalah hasil yang maksimal..hehe...

trus berjuang...dan bersemangatlah..mm

sekian pemikiran sok tau dari saya..
Anonymous said…
kalo pengen nikah, nggak usah gamang boz!!!
alfone said…
kereeeeeeeeeen...
jadi terharu...

saya akan terus bergerak!!
racing said…
gamang itu sensor... kalau gamang berarti sensor menyala... dan saat itu kita harus waspada... buka mata...buka telinga... buka hati... semua input dari mata, telinga dan hati bisa kita jadikan pegangan dalam langkah selanjutnya... mundur jika memang baik... maju juga kalau itu yang terbaik. kalau masih bingung??? nekad aja.
Anonymous said…
yg mendorong kita untuk bergerak, salh satunya adalah motivasi yg tepat. untuk ap & untuk siapa kita maju bertempur, di sinilah pengenalan diri menjadi penting. jadi inget petuah dri Sun Tzu, "kenalilah musuhmu & kenalilah dirimu"..

Popular posts from this blog

Kunci Sukses Bisnis (3)

Sempat terjadi dalam periode kehidupan saya saat awal-awal bersama teman-teman memulai Petakumpet, waktu 24 jam sehari rasanya tak cukup. Hari-hari itu begitu melelahkannya, rasanya tak kuat saya menyelesaikan begitu banyak tanggung jawab menyangkut komunitas, pekerjaan, kehidupan persoanl saya yang berantakan. Saya pun mengadu pada Allah,"Ya Allah, jika sehari bisa lebih dari 24 jam rasanya saya akan punya kesempatan lebih banyak untuk menyelesaikan semua tanggung jawab saya..." Tapi rasanya Allah tak mendengar doa saya. Atau saya nya yang tak punya kemampuan mendengarkan-Nya. Pekerjaan seperti nya mengalir tak habis-habis, ada duitnya emang, tapi duit nya pun mengalir lancar keluar tak pernah terpegang barang sebentar. Hidup saya begitu capeknya, badan pegel-pegel tiap malam, Sabtu Minggu pun dihajar pekerjaan. Saat-saat seperti itu, saya melihat buku karangan Stephen Covey The Seven Habits of Highly Effective People di Shopping Center (pusat buku murah) Jogja. Dengan

Jadual Diskusi dan Bedah Buku

Berikut beberapa jadual diskusi, talk show atau bedah buku yang udah masuk di Bulan Ramadhan (September) sekaligus menjawab beberapa imel yang menanyakan ke saya kapan ada diskusi buku Jualan Ide Segar: Bedah Buku Jualan Ide Segar (M. Arief Budiman) dan Mata Hati Iklan Indonesia (Sumbo Tinarbuko) di Diskomvis FSR ISI Yogyakarta. Kamis, 11 September 2008 jam 15.00 - 18.00 WIB. Juga menampilkan Sujud Dartanto sebagai pembahas. Untuk Mahasiswa ISI Jogja dan Umum (Free) Ngopi Bareng Penjual Ide Segar di Melting Pot, Sabtu, 13 September 2008, 20.00 - 22.00 WIB, Untuk Umum HTM Rp 15.000,- (Free 1 cup Coffee) Sarasehan Keajaiban Berbisnis Ide di ADVY (Akademi Desain Visi Yogyakarta), Senin, 15 September 2008, 09.00 - 12.00 WIB, untuk Mahasiswa ADVY (Free) Yang segera menyusul adalah Diskusi dan Bedah Buku di Jurusan Komunikasi UGM, semoga juga bisa terlaksana di Bulan September ini. Buat temen-temen silakan hadir untuk meramaikan proses belajar kreatif yang tentu saja sangat fun dan menyena

Al Fatihah Cahaya Kehidupan

Hidup kita ini diawali dengan kesederhanaan dan akan diakhiri dengan kesederhanaan. Sehingga cara terbaik untuk menjalaninya pun dengan kesederhanaan. Manusia seringkali menilai penampilan luar yang jika kita mengikuti penilaian itu akan memboroskan jiwa raga. Tapi Allah melihat ke dalam hati kita, ke kesejatian, ke kesederhanaan. Hal sederhana yang sangat dekat dengan keseharian kita sebagai muslim adalah Surat Al Fatihah yang kita baca minimal 17 kali sehari dalam sholat. Insya Allah jamaah sekalian telah hafal luar kepala bacaannya beserta artinya. Tapi dalam kesempatan ini, saya akan mencoba mengupas makna ayat-ayat indah dalam Surat Al Fatihah ini dari sudut pandang saya, sudut pandang yang sehari-hari, yang sederhana. Tapi sebelumnya saya akan menceritakan sebuah kejadian nyata yang berhubungan dengan Surat Al Fatihah, yang terjadi beberapa bulan yang lalu. Malam itu jam 20.00 saya dan Mas Andika DJ (CEO Syafaat Marcomm) harus ijin pulang dulu dari sebuah rapat di