Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2007

Menuju Titik Terang

Beberapa minggu terakhir ini saya menghabiskan malam-malam panjang saya untuk memasuki dunia yang sebetulnya bukan hal baru: internet. Fokus saya satu: bisnis kreatif seperti yang dibangun oleh Petakumpet saat ini akan saya duplikasi 'wujudnya' sehingga tersedia di website dan bisa diakses oleh siapapun di bagian bumi manapun. Setiap proses bisnis dari penawaran, presentasi termasuk pembayaran: semuanya bisa ditangani lewat internet. Sejujurnya, saya merasa agak terlambat untuk take action di wilayah ini. Menyesuaikan infrastruktur di internal Petakumpetpun bukan hal mudah, meskipun saya yakin bisa. But I'm taking action now. It will take time for a while, but this is the right track. Going global mungkin terlalu muluk, tapi saya yakin: masa depan bisnis Petakumpet berada di dunia internet . Saya yang aslinya gaptek jadi mesti berkeringat mempelajari banyak hal termasuk teknis dasar website , web counter yang saya cek tiap malam untuk memastikan bahwa setiap posting, se

Never Ending Journey

Saat ini saya sedang membaca sebuah buku yang sangat inspiratif. Untuk belajar bagaimana membangun perusahaan, biasanya saya memilih buku-buku dengan penulis para praktisi bukan akademis. Lebih dekat, tidak mengawang. Tidak berbelit-belit alias teori doang. Buku ini pas banget dengan sudut pandang saya: ringkas, tanpa tedeng aling-aling, langsung bercermin pada realitas. Judulnya: Never Ending Journey , tentang seorang entrepreneur bernama Buntoro yang awalnya jatuh bangun membesarkan perusahaannya PT. Mega Andalan Kalasan. Pada tahun 2004 perusahaan ini tercatat sebagai urutan 2 dalam Enterprise 50 (untuk perusahaan omzet di atas 10 milliar) pilihan Majalah Swa. Sebuah prestasi yang membanggakan, terutama karena sekitar tahun 1987 badai menerpa usaha awal mereka yang memproduksi bumper mobil. Badai – yang jika tidak dihadapi dengan keras hati – akan meniadakan perjalanan ke tahap berikutnya. Badai yang cukup untuk menutup sebuah usaha. Mengubur mimpi dan masa depan. Badai yang akan me

Discipline for Otak Buntu

Menjadi disiplin adalah pelajaran seumur hidup yang harus terus-menerus dijalankan. Menjadi habit alias kebiasaan yang awalnya pasti sangat sulit sekali. Tapi kedisiplinan adalah syarat mutlak jika ingin sukses: tanpanya kesuksesan hanyalah mimpi tak berarti. Celakanya, kedisiplinan paling sulit justru saat menyangkut diri sendiri. Kita cenderung permisif saat situasinya memungkinkan. Ah, entar aja bikinnya. Ah, nanti kan diberesin si fulan. Ah, masih capek nih.. istirahat dulu. Akibatnya, begitu banyak waktu terbuang karena kita tidak disiplin. Bagi seorang pemimpin, situasinya lebih kompleks lagi. Makin tidak disiplin seorang pemimpin, makin besar kemungkinannya ia gagal memimpin. Biarpun bukan pemimpin tentara, komandan grup lawakpun perlu disiplin. Juga penulis, termasuk blogger. He he he... Btw, kenapa sih saya nulis yang sok serius begini? Inilah hukuman buat diri saya sendiri lantaran beberapa hari ini gak posting. Saya harus belajar disiplin, meskipun munculnya tulisan yang ke

Tekyan: Balada Anak Jalanan

Yudi Sulistya dan M. Arief Budiman Balai Pustaka, Cetakan I, 2000 Menggabungkan antara realitas, seni grafis/gambar dan sastra memang bukan hal yang mudah, tapi setidaknya komik bisa menjembatani pertemuan antara seni gambar dan sastra yang berpijak pada suatu realitas sosial. Apa yang coba dilakukan Arief Budiman dan Yudi Sulistya dalam karya komiknya memang patut kita hargai. Mengingat saat ini posisi komik sangat terpinggirkan dan dicap sebagai sesuatu yang tidak serius. Sangat berbeda dengan media kesenian lain seperti film, sastra atau seni lukis. Membaca komik Tekyan yang merupakan salah satu pemenang sayembara komik Direktorat Kesenian Departemen Pendidikan Nasional tahun 1997/1998, kita disuguhi sebuah potret sosial yang sangat dekat dengan lingkungan kita sehari-hari yaitu tekyan atau anak jalanan. Kehidupan kaum terpinggirkan yang menjadi latar cerita komik ini memang bukan hal yang baru, Garin Nugroho pun pernah mengangkatnya dalam film Daun di Atas Bantal. Namun demikian te

Doa Si Pemalas

Mengetahui bahwa doa kita pasti dijawab oleh-Nya adalah kebahagiaan yang tak ternilai. Terima kasih Tuhan, apa yang kuimpikan selama ini telah Kau kabulkan. Permasalahan sesulit apapun yang hadir dalam hidupku telah Engkau selesaikan. Beban yang memberatkan langkahku telah Kau angkat. Tuhan pasti mendengarkan setiap detak jantungku, mengabulkan bahkan permintaan yang belum terucapkan di lidah bahkan yang tersirat di hati. Langkahku sekarang ringan karena digerakkan oleh-Nya. Sekarang aku tak punya doa lagi. Semua telah kutuntaskan, aku berdoa hari ini untuk seumur hidupku di dunia dan akhirat. Yang sekarang sibuk kulakukan adalah bersyukur, katanya untuk mengundang mukjizat-Nya turun.

Flame On!

Posting via Mac 4.0

Membiasakan diri pake Safari on Mac saat posting blog, rasanya agak kaku. Terutama karena tidak semua fitur blogger nongol di Safari. Misalnya link, milih font, warna, dsb. Yang ada di pikiran hanya content: teksnya bunyinya apa. Lay outnya pasrah bongkokan ama Blogger + Safari. Tapi gpp deh, namanya kebiasaan ya memang harus dinikmati dan diulang-ulang. Dengan penyempurnaan OS Mac berikutnya, kelemahan kecil ini Insya Allah akan teratasi. I love Mac, meskipun rasanya agak janggal melihat bintang iklan Mac (I'm Mac, I'm PC) maen di Die Hard 4.0. Rasanya agak maksain, tapi ya sudahlah. Action + business mesti berjalan seiring. Toh filmnya cukup menarik, John Mc.Clane masih cukup bertenaga. Tapi kalo ada yang kurang puas ya maklum aja, John Mc.Clane toh bisa tua. Harry Potter aja bisa tua kok. Ehh, kok malah ngelantur kemana-mana? Terlanjur deh, maaf ya. Toh ini cuma blog, sekali-kali diisi tulisan ngawur boleh kan?

The Different Indonesia

Ini project saya untuk Showcase IYCEY 2007 kemarin. Kalah sih, he he he.. Btw, selamat buat Mas Gustaff yang akhirnya berangkat ke London. Tapi beberapa juri bilang project ini menarik, mmmm... saya sih gak begitu percaya. Kalo Anda juga gak percaya, silakan maen ke sini . Please enjoy Indonesia in different face ;)

Foto Bareng Tiger Wood

Buat yang pengin foto norak beginian, silakan nyoba di Plaza Indonesia. Semoga neonbox iklan Tag Heuer-nya belum diganti. Wa ka ka ka kaakkk...

Dikejar Deadline

Mmmm... rasanya saya sedang menyanyikan lagu lama, terutama buat Anda yang biasa kerja di biro iklan. Rasanya kita akan bayar berapapun untuk memperpanjang deadline , kalo bisa dimundurkan sehari, sejam atau bahkan beberapa menit saja. Saya sendiri menyadari - sangat malah - bahwa ini hal basi, sebasi-basinya. Jika bukan karena true story : saya tak akan tega menulisnya di blog ini. Malam ini klien saya sebuah perusahaan konstruksi besar di Jakarta, tiba-tiba memajukan deadline. Kerjaan yang mestinya di- present Senin siang dimajukan jadi Jumat malam. Jam 21.00 paling telat emailnya. Nah, pesoalannya jadi rumit karena ini pekerjaan berhalaman-halaman bukan satu dua desain. Tapi ya sudahlah. Client is the king, whatever it takes Toh, kita sebenarnya punya kekuatan super di saat-saat gawat begini. Buktinya, tim saya bekerja menyelesaikan 16 halaman company profile hanya dalam hitungan 3 jam. Saya pun masih sempet nulis blog di sela attachment file . Tidak menyenangkan memang kalo dikeja

May The Force be With You

Here are names of ten finalists of IYCEY (International Young Creative Entrepreneur of the Year)Design 2007-2008, in alphabetical order: Bramono E. Sasongko (b.1979) is a product designer that has interest in automobile and motorcycle customization. In July 2006, he received an award for 1st place in Automotive Design Competition held by the Indonesian Motor Show. It was when he modified a family oriented multi-purpose minivan that was designed for Indonesia’s demographic condition. Bullitt Sesariza (b.1972) a game developer, designer, and programmer; and owner of A-Box Activation Games that builds games for advertisement purposes. One of his ambitions is to show to the world that video games is now a big part of design and creative industry in Indonesia Gregorius Supie Yolodi (b.1974) is a principal architect and work for a company named d-associates architect. His concept of design is to promote good design is a good life; and that reflects from his design works, like the transpar