Skip to main content

Sebelum Pulang Kantor

Sebelum Anda meninggalkan kantor seusai jam kerja yang melelahkan, mari sempatkan memeriksa hal-hal kecil berikut. Apakah air minum Anda masih tersisa? Bila ya, teguklah habis, atau Anda bisa menyiramkannya pada tanaman ruangan yang juga butuh kesegaran. Setiap tetes air tentulah berguna. Jadi jangan sia-siakan. Periksa pula, apakah lampu, pendingin ruangan dan komputer Anda masih menyala? Bila ya, segera matikan. Meski bukan Anda yang membayar tagihan listriknya, namun itu bukan alasan untuk boros.

Luangkan juga waktu untuk menengok, apakah masih ada rekan-rekan yang bekerja hingga larut? Bila ya, alangkah manisnya bila Anda sapa sejenak. Meski Anda tak membantu menyelesaikan pekerjaannya, namun kehangatan selalu meringankan beban dan mengobati kelelahan.

Di balik hal-hal kecil seringkali terselip butir-butir mutiara makna yang tak ternilai. Terlebih lagi, bila itu kita lakukan atas dasar kepedulian dan kehangatan pribadi. Berikan perhatian tulus dan penuh kasih pada apa-apa yang ada di sekitar kita.

Kerasnya persaingan usaha tak boleh mengikis kelembutan jiwa.


Notes:

Entah kenapa saya sedikit terharu setelah membaca tulisan di atas yang saya dapat dari milis. Ternyata banyak hal indah telah terlupakan di balik kesibukan saya yang menggunung. Kalau saja saya bisa menyiapkan diri untuk pulang dengan kedamaian hati. Tapi kantor ini dan segala tetek bengeknya telah menahan saya dalam penjaranya, secara fisik maupun psikis. Sampai hari ini saya belum punya kesempatan untuk membawa diri saya yang lelah untuk pulang...

Hampir setiap malam saya termangu dengan mata sayu di depan monitor, mendengarkan jam dinding berdetak dan kentongan tanda jam 12 malam. Selama saya percaya pada mimpi saya untuk membuat perusahaan kreatif terbaik di dunia, saya merasa nasib buruk ini masih akan berlanjut...

Tapi saya tidak menyesal, saya juga tidak akan berhenti bermimpi, saya hanya merasa sedikit terharu...

Comments

Anonymous said…
Very nice... touching! :)
Anonymous said…
saya sudah lakukan semua hal yang sampeyan tulis ini, jauh sebelum sampeyan punya blog mungkin, hehe. eniwei, thx for remind me once again.
Mmmm.. jadi malu nih Mas, namanya juga belajar.. He he he :)

Buat Mbak Alia, yang touching kutipannya. Saya cuma tukang pungut aja (sambil terharu)...
Anonymous said…
I'm impressed with your site, very nice graphics!
»
Unknown said…
baiklah .. mulai saat ini saya akan memeriksa gelas saya sebelum pulang kantor hehe

Popular posts from this blog

Kunci Sukses Bisnis (3)

Sempat terjadi dalam periode kehidupan saya saat awal-awal bersama teman-teman memulai Petakumpet, waktu 24 jam sehari rasanya tak cukup. Hari-hari itu begitu melelahkannya, rasanya tak kuat saya menyelesaikan begitu banyak tanggung jawab menyangkut komunitas, pekerjaan, kehidupan persoanl saya yang berantakan. Saya pun mengadu pada Allah,"Ya Allah, jika sehari bisa lebih dari 24 jam rasanya saya akan punya kesempatan lebih banyak untuk menyelesaikan semua tanggung jawab saya..." Tapi rasanya Allah tak mendengar doa saya. Atau saya nya yang tak punya kemampuan mendengarkan-Nya. Pekerjaan seperti nya mengalir tak habis-habis, ada duitnya emang, tapi duit nya pun mengalir lancar keluar tak pernah terpegang barang sebentar. Hidup saya begitu capeknya, badan pegel-pegel tiap malam, Sabtu Minggu pun dihajar pekerjaan. Saat-saat seperti itu, saya melihat buku karangan Stephen Covey The Seven Habits of Highly Effective People di Shopping Center (pusat buku murah) Jogja. Dengan

Jadual Diskusi dan Bedah Buku

Berikut beberapa jadual diskusi, talk show atau bedah buku yang udah masuk di Bulan Ramadhan (September) sekaligus menjawab beberapa imel yang menanyakan ke saya kapan ada diskusi buku Jualan Ide Segar: Bedah Buku Jualan Ide Segar (M. Arief Budiman) dan Mata Hati Iklan Indonesia (Sumbo Tinarbuko) di Diskomvis FSR ISI Yogyakarta. Kamis, 11 September 2008 jam 15.00 - 18.00 WIB. Juga menampilkan Sujud Dartanto sebagai pembahas. Untuk Mahasiswa ISI Jogja dan Umum (Free) Ngopi Bareng Penjual Ide Segar di Melting Pot, Sabtu, 13 September 2008, 20.00 - 22.00 WIB, Untuk Umum HTM Rp 15.000,- (Free 1 cup Coffee) Sarasehan Keajaiban Berbisnis Ide di ADVY (Akademi Desain Visi Yogyakarta), Senin, 15 September 2008, 09.00 - 12.00 WIB, untuk Mahasiswa ADVY (Free) Yang segera menyusul adalah Diskusi dan Bedah Buku di Jurusan Komunikasi UGM, semoga juga bisa terlaksana di Bulan September ini. Buat temen-temen silakan hadir untuk meramaikan proses belajar kreatif yang tentu saja sangat fun dan menyena

Filosofi Ember

Mengapa kita yang telah bekerja keras dari pagi buta sebelum subuh sampai lepas Isya' bahkan larut malam sampe rumah, tapi rezeki tetep seret? Mengapa kita telah membanting tulang sampai capek-capek pegal tapi ATM  tetap kosong dan tiap tengah bulan keuangan masih minus? Mengapa uang yang puluhan tahun kita kumpulkan sedikit demi sedikit tiba-tiba habis tandas didongkel maling saat kita pergi? Mengapa kita sakit-sakitan tak kunjung sembuh? Mengapa hidup ini makin lama makin sulit kita jalani dan rasa-rasanya kebahagiaan itu cuma milik orang lain dan bukan kita? Saya mengalami sendiri sulitnya mencari jawaban, saat pertanyaan di atas tak sekedar memenuhi kepala saya tapi menyatu dalam setiap tarikan nafas saya. Rasa bingung itu, capek itu, gelapnya perasaan saat membentur dinding yang tebal dan tinggi, sesak nafas saat masalah-masalah memuncak. Pencarian itu membawa saya pada sebuah benda: ember .  Ember? Kok? Bagaimana bisa ember menjawab persoalan seberat